Pages

Selasa, 25 Mei 2010

SBY Salut dengan Ketegaran Ainun Habibie

JAKARTA - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengapresiasi jasa-jasa almarhumah Hasri Ainun Habibie semasa hidup. Terlebih ketika Bangsa Indonesia menghadapi guncangan politik pada 1998-1999 lalu.

Ini diungkapkan Presiden saat membacakan pidato pemakaman pemerintah di Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta, Selasa (25/5/2010).
“Beliau telah mendampingi Presiden Republik Indonesia Ketiga, Bapak BJ Habibie, dalam menunaikan tugas-tugas kenegaraan yang sangat berat. Dengan penuh kesetiaan dan kepercayaan, almarhumah senantiasa mendampingi Presiden Habibie melewati hari-hari yang tidak mudah dalam salah satu periode sejarah yang sangat menentukan, yakni ketika negara kita diguncang krisis tahun 1998-1999, berbarengan dengan mulai dilaksanakannya reformasi nasional yang dramatis. Dalam suka dan duka, beliau selalu tegar menjalankan tugas sebagai Ibu Negara bagi kepentingan masyarakat, bangsa, dan negara yang kita cintai,” kata SBY.

Selain itu, orang nomor satu di Indonesia itu juga menyanjung keaktifan Ainun Habibie di dunia sosial.

“Dedikasi yang tak berkesudahan kepada nilai-nilai kemanusiaan menjadi bukti nyata keteladanan Almarhumah. Berkat pengabdian dan jasa-jasa beliau yang luhur dan mulia, pemerintah menganugerahi Beliau dengan Bintang Republik Indonesia Adipradana dan Bintang Mahaputra Adipurna,” tandasnya.

SBY juga mengajak kepada masyarat Indonesia melanjutkan cita-cita Ainun di dunia sosial. “Dengan tindakan nyata dalam berbagai aksi kemanusiaan yang bersifat universal untuk kehidupan yang lebih baik di dunia,” tuturnya.

“Akhirnya, dengan rasa belasungkawa yang amat dalam marilah kita lepas kepergian Almarhumah menghadap Sang Khaliq, Allah SWT dengan tenang. Selamat jalan Ibu Negara yang penuh kasih, semoga Ibu berada dengan tenang di sisi Allah SWT,” lanjutnya.
Sumber:news.okezone.com

0 komentar:

Posting Komentar