Pages

Rabu, 31 Maret 2010

Ibrahimovic: Arsenal Fantastis, Barca Pasti Menang

LONDON – Zlatan Ibrahimovic menyebut penampilan Arsenal musim ini fantastis. Tapi, dia yakin Barcelona bisa menekuk The Gunners.

Ibrahimovic tak ragu memuji racikan pelatih Arsene Wenger. Meriam muda London mampu menampilkan sepakbola atraktif, sama seperti yang diusung El Barca. Tak heran jika banyak yang menunggu duel Arsenal dan Barca di leg pertama perempatfinal Liga Champions, dini hari nanti.

“Arsenal adalah tim fantastis. Mereka memainkan sepakbola indah dan memiliki pelatih yang sudah lama di sana. Dia (Wenger-red) melakukan pekerjaannya dengan baik. Tapi, ketika Anda bermain atraktif, Anda dituntut harus menang,” kata Ibrahimovic sebagaimana dilansir situs Arsenal, Rabu (31/3/2010).

“Tapi, saya rasa Barcelona tetap favorit juara untuk dua pertandingan karena kami juara di Eropa. Kami memiliki tim yang bagus dan tim bisa menang di mana saja,” lanjut Ibrahimovic.

“Barcelona selalu ingin menyerang. Ketika kami main kandang atau tandang, kami selalu berusaha meraup kemenangan. Sangat penting bagi kami bisa mencetak gol dan jika kami menang pasti akan menyenangkan. Tapi, pertandingan akan berjalan sulit,” beber mantan striker Inter Milan itu.

Mengenai kembalinya mantan kapten The Gunners Thierry Henry ke Stadion Emirates, Ibrahimovic tak banyak berkomentar. “Saya rasa dia tak terlalu bahagia karena hatinya untuk Arsenal. Saya mengerti kondisinya. Dia menjalani karier fantastis di sana. Saya tak bertanya secara personal, tapi saya tahu Arsenal akan selalu ada di hatinya,” pungkas bomber jangkung Swedia itu.
Sumber:okezone.com

Harga Mati Gol Tandang

LONDON - Jawara bertahan Barcelona tidak akan mengkhianati naluri menyerang. Filisofi tersebut pasti diterapkan ketika memenuhi jamuan Arsenal pada leg pertama perempatfinal Liga Champions di Stadion Emirates, Kamis (1/4/2010) dinihari.

Berbekal skuad bertabur bintang, termasuk penyerang Lionel Messi dan mantan kapten Arsenal Thierry Henry, pelatih Barcelona Josep Guardiola bertekad mencoba mengantarkan timnya kembali ke Spanyol dengan senyuman.

Sebaliknya, aliran bola lini tengah Barca akan berpengaruh tanpa kehadiran Andres Iniesta. Namun Guardiola menegaskan tidak akan menanggalkan permainan menyerang yang selama ini menjadi ciri khas raksasa Catalan.

"Arsenal akan memainkan kekuatan mereka dan kami akan bermain dengan cara kami sendiri. Kami semua tahu gol tandang sangat penting bagi kami menghadapi leg kedua," kata Guardiola dalam jumpa pers seperti dirilis reuters, Rabu (31/3/2010).

"Jadi, kami akan memiliki niat menyerang dan bertahan dengan cara yang sangat agresif, dalam arti sebenarnya. Kami akan berusaha mencetak gol. Itu ide utama kami dan sangat penting," papar mantan pemain Barcelona ini.

"Kita harus menjaga pertahanan dengan baik. Tapi Anda tidak dapat bertahan dengan baik bila tidak melancarkan serangan dengan baik. Sangat penting untuk mencetak gol tandang. Saya dan pemain termotivasi untuk itu," bebernya.

"Kita juga berbicara mengenai tim terbaik di Eropa. Untuk berada di sini, di fase ini, merupakan suatu kehormatan. Kami sangat beruntung berada di sini karena kami selalu berhadapan dengan laga yang sulit," lanjutnya.

"Kami akan mencoba dan memenangkan pertandingan ini. Yang akan kami lakukan, mendapat bola dan menyerang," tandasnya.

Guardiola sendiri sadar dengan ancaman yang akan ditunjukan anak asuh Arsene Wenger. Untuk itu, semua pemainnya diminta waspada mengantisipasi setiap aksi yang ditunjukkan The Young Guns.
Sumber:okezone.com

Ferguson: Van Der Sar Sang Penyelamat

MUNICH - Aksi penjaga gawang Manchester United Edwin van der Sar, dini hari tadi, diakui sangat brilian. Tanpa penyelamatan luar biasa dari penjaga gawang asal Belanda tersebut, tak mustahil Si Setan Merah kebobolan lebih dari dua gol.

Dalam leg pertama perempat final Liga Champions di markas Bayern Munich, Allianz Arena, Rabu (31/3/2010) dini hari, United harus menelan kekalahan 1-2. Unggul lebih dulu di awal babak pertama, skuad besutan Sir Alex Ferguson justru menyerah di paruh kedua.

Namun, sang pelatih mengakui timnya bakal kemasukkan gol lebih banyak, jika bukan Van der Sar yang mengawal gawang. Ya, dari sekian banyak peluang Bayern di babak pertama maupun kedua, hanya dua yang berbuah gol dan itupun di menit akhir pertandingan.

“Edwin menyelamatkan kami berulang-ulang. Banyak sekali penyelamatannya yang fantastis sehingga menjaga ritme permainan kami,” puji Ferguson, dikutip dari Tribalfootball, Rabu (31/3/2010).

“Ya, kami memang memiliki beberapa peluang, tapi Edwin bisa mempertahankan performa kami selama pertandingan,” lanjut pelatih berkebangsaan Skotlandia.

“Bayern memang lebih baik dan kami tidak dapat memungkirinya. Gol pertama mereka memang sedikit beruntung. Sedangkan gol kedua, saya tidak tahu bagaimana menjelaskannya. Tapi di leg kedua nanti, saya yakin kami memiliki peluang bagus,” tutupnya.
Sumber:okezone.com